CLICK HERE FOR FREE BLOG LAYOUTS, LINK BUTTONS AND MORE! »

Minggu, 12 Mei 2013

Rahasia nama Pepsi

KAIRO (Berita SuaraMedia) - Para pemuka Muslim menyatakan mereka takkan pernah menarik
pernyataannya bahwa Pepsi Cola esensinya adalah nama kode bagi komplotan Zionis.

Institut Riset Media Timur Tengah (MEMRI) telah merilis pernyataan berbahasa Inggris yang
diberikan oleh seorang pemuka Islam di Mesir bulan Februari yang lalu, dimana dia jabarkan
bahwa PEPSI sebenarnya adalah kepanjangan dari "Pay Every Penny to Save Israel" atau
"Sumbangkan setiap penny untuk menyelamatkan Israel."

Selain itu, seorang anggota parlemen organisasi Hamas di Gaza juga mengeluarkan
pernyataan sama tentang hal tersebut tahun lalu. Berbicara dalam stasiun TV Al-Aqsha,
anggota perlemen Salem Salamah menyatakan, "Ada berbagai perusahaan yang didirikan oleh
para kolonialis dan pendudukan – berbagai perusahaan besar dengan banyak cabang diseluruh
penjuru dunia, seperti Pepsi, Pepsi Cola. Ini adalah perusahaan terkemuka. Pepsi adalah
kepanjangan dari Pay Every Penny to Save Israel."

Baru-baru ini juga, seorang pemuka Mesir Hazem Abu Ismail mengeluarkan pernyataan yang
sama. Berbicara didepan Al Nas TV – sebuah kanal religius Muslim- Abu Ismail menyerukan
sebuah boikot dari kaum Muslim terhadap Pepsi karena kepanjangannya tersebut.
Secara spesifik, Hazem Abu Ismail menyatakan sebagai berikut, berdasarkan transkrip sama
yang diberikan oleh MEMRI, Institut Riset Media Timur Tengah yang berbasis di Washington:
Huruf P pertama berarti "Pay" (Berikan), E untuk "Every" (Setiap). Huruf ketiga untuk "Penny".

Penny adalah koin kecil yang anda terima dan anda tak tahu apa yang akan anda lakukan
dengannya. Berikan itu untuk "Menyelamatkan" I – "Israel". Dengan kata lain, berikan setiap
koin kecil yang anda terima untuk menyelamatkan Israel. Mereka tak ingin uang anda – mereka
hanya ingin koin pecahan kecil, penny anda. Bila saya tidak salah, dalam ekonomi Amerika,
penny adalah seperseribu dolar. Nilainya kecil sekali.
-
Mereka mengatakan, "Sumbangkan pecahan kecil yang tidak anda butuhkan, tetapi berikanlah
dengan alasan yang benar. Bila anda mengumpulkan pecahan kecil ini, anda bisa membeli
minuman ini." Mereka mengambil masing-masing kata awalan dan membentuk kata "Pepsi".
Bila anda membayar (untuk membeli Pepsi), anda akan menyelamatkan Israel. Saya tidak
hanya bicara tentang Pepsi, tetapi tentang Coca Cola dan kesemuanya. Saya tak akan
menyebutkan suatu produk. Anda bisa lihat sendiri. Anda Muslim. Anda bisa sampaikan kepada
saya. Saya tidak tahu. Anak kecil saya bahkan lebih tahu tentang boikot ini daripada saya. Saat
kami pergi belanja, dia katakan pada saya: "Beli ini, jangan yang itu." Dia mengetahuinya. Dia
sudah menjadi ahli dalam hal ini.

Selama bertahun-tahun, The Coca Cola Company dan produk-produknya banyak menuai kritik
oleh berbagai sumber atas bermacam-macam alasan termasuk efek negatif produk-produk
tersebut terhadap kesehatan, lingkungan, penggunaan pestisida dalam jumlah yang besar
dalam produk-produknya, praktek eksploitasi buruh dan masih banyak alasan lagi. Tidak sedikit
dari alasan-alasan tersebut yang membawa perusahaan tersebut menghadapi tuntutan hukum
dan menciptakan kontroversi yang terdapat pada logo produk Coca Cola.

Maulana Kalbe Jawwad, seorang kepala keagamaan Shias, mengatakan: "Hal ini merupakan
penghinaan terhadap Tuhan. Kami akan meminta Muslim di negara ini dan seluruh dunia untuk
memboikot produk tersebut sampai perusahaan tersebut menarik kata-kata yang menyinggung
tersebut.

Maulana mengatakan bahwa ia akan meminta semua praktisi Muslim untuk menyebarkan
pesan tentang logo "yang sangat menyinggung tersebut". (afn/acm/imr)

0 komentar:

Posting Komentar